Pendampingan SD Kristen 2 Hunuth oleh Dosen Jurusan Kimia dalam Kegiatan Festival Peneliti Belia

Published by CMSMaster on

Jurusan Kimia FMIPA Universitas Pattimura bekerja sama dengan SD Kristen 2 Hunuth mengadakan program pendampingan siswa dalam kegiatan Festival Peneliti Belia yang diselenggarakan oleh Yayasan Pendidikan dan Pengembangan Karakter (YPPK) Dr. J.B. Sitanala. Dalam upaya meningkatkan minat dan kemampuan penelitian di kalangan siswa SD, Jurusan Kimia telah menjalin kemitraan dengan SD Kristen 2 Hunuth. Kerjasama ini bertujuan untuk memberikan pendampingan khusus kepada siswa dalam persiapan mengikuti Festival Peneliti Belia yang diadakan oleh YPPK Dr. J.B. Sitanala. Dalam kerjasama ini, tema yang diangkat adalah “Pemanfaatan Kulit Pohon Sapar sebagai Minyak Aroma Terapi (Sapar Care)“. Tema ini dipilih untuk memberikan pemahaman kepada siswa tentang potensi alamiah yang ada di sekitar mereka dan mengajak mereka untuk mengembangkan kreativitas serta minat di bidang penelitian.

Program pendampingan siswa ini melibatkan dosen dari Jurusan Kimia, yakni Fensia A. Souhoka, S.Si., M.Sc. dan Priska Marisa Pattiasina, S.Si., M.Sc. yang memiliki pengetahuan dan keahlian di bidang kimia. Dosen pendamping akan membantu siswa SD Kristen 2 Hunuth dalam merencanakan dan melaksanakan penelitian seputar pemanfaatan kulit pohon sapar sebagai minyak aroma terapi. Melalui program pendampingan ini, siswa SD Kristen 2 Hunuth akan diberikan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk menguji dan mengolah kulit pohon sapar menjadi minyak aroma terapi yang berkualitas. Selain itu, Dosen pendamping juga akan memberikan bimbingan teknis dan saran ahli kepada siswa dalam hal pengolahan bahan baku, proses ekstraksi, analisis kualitas minyak, serta formulasi produk berbasis minyak aroma terapi.

Dr. I Wayan Sutapa, S.Si., M.Sc., Selaku Ketua Jurusan Kimia FMIPA Universitas Pattimura, mengatakan, “Kami sangat antusias terlibat dalam kerjasama ini dan memberikan pendampingan kepada siswa SD Kristen 2 Hunuth. Pemanfaatan kulit pohon sapar sebagai minyak aroma terapi adalah topik yang menarik dan relevan. Kami berharap siswa dapat belajar mengenai proses penelitian dan memperoleh pengalaman berharga dalam mengembangkan Sapar Care.”

Festival Peneliti Belia yang diselenggarakan oleh YPPK Dr. J.B. Sitanala merupakan ajang bergengsi yang menantang siswa-siswa SD di seluruh Indonesia untuk menghasilkan penelitian berkualitas. Tema Sapar Care menjadi kesempatan bagi siswa SD Kristen 2 Hunut untuk menunjukkan kecakapan dan kreativitas mereka dalam memanfaatkan sumber daya alam secara bijak.

Diharapkan, kerjasama antara Jurusan Kimia dan SD Kristen 2 Hunuth dalam pendampingan siswa ini tidak hanya meningkatkan kualitas penelitian, tetapi juga mendorong minat siswa dalam bidang kimia dan penelitian. Program ini dapat menjadi modal berharga bagi perkembangan potensi siswa dan membantu mereka meraih prestasi yang gemilang di masa depan.

[MS]


0 Comments

Leave a Reply

Avatar placeholder

Your email address will not be published. Required fields are marked *