Kolaborasi Dosen Jurusan Kimia dan Biologi Fakultas MIPA Universitas Pattimura dalam Melakukan Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat di Desa Hunuth

Dosen dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA) Universitas Pattimura, bidang Kimia dan Biologi, tmelakukan kegiatan pengabdian masyarakat di Desa Hunuth. Kegiatan ini dihadiri oleh kelompok Ibu-Ibu PKK Desa Hunuth dan dikoordinasi oleh Bapak Mario Sohilait.

Dalam rangkaian pengabdian masyarakat yang berlangsung dengan semangat tinggi, dosen yang terlibat memberikan kontribusi yang signifikan kepada masyarakat Desa Hunuth. Tiga kegiatan utama yang menjadi fokus kegiatan pengabdian masyarakat ini meliputi pemanfaatan limbah air kelapa menjadi kecap sebagai bahan tambahan makanan, pembuatan produk aromaterapi “Kajuput Care” untuk meningkatkan pemanfaatan minyak kayu putih, dan pengembangan potensi lokal melalui pembuatan permen kelor sebagai produk unggulan Desa Hunuth.

Pemanfaatan limbah air kelapa menjadi kecap merupakan inovasi yang membantu mengurangi dampak lingkungan dari limbah tersebut. Dalam kegiatan ini, para dosen memandu kelompok Ibu-Ibu PKK untuk mengolah air kelapa yang tadinya dianggap limbah menjadi bahan tambahan makanan yang bernutrisi dan bermanfaat.

Produk aromaterapi “Kajuput Care” dibuat dengan menggunakan minyak kayu putih, yang merupakan bahan lokal yang melimpah di daerah tersebut. Dengan demikian, pengabdian masyarakat ini turut mempromosikan penggunaan bahan lokal dan memberikan peluang ekonomi tambahan bagi masyarakat Desa Hunuth.

Pengembangan potensi lokal melalui pembuatan permen kelor adalah langkah inovatif untuk meningkatkan nilai tambah dari tanaman kelor, yang memiliki manfaat kesehatan yang tinggi. Para dosen membantu kelompok Ibu-Ibu PKK untuk memproses kelor menjadi permen yang lezat dan bernutrisi.

Kegiatan pengabdian ini diselenggarakan di kantor desa Hunuth dan mendapat sambutan hangat dari masyarakat setempat. Bapak Mario Sohilait, Koordinator Pengabdian, dalam sambutannya mengungkapkan pentingnya kolaborasi antara perguruan tinggi dan masyarakat dalam mengatasi berbagai permasalahan dan memanfaatkan potensi lokal.

“Kegiatan pengabdian ini adalah wujud nyata komitmen kami untuk berkontribusi kepada masyarakat serta menjembatani ilmu pengetahuan dan kebutuhan masyarakat lokal. Kami sangat berharap bahwa hasil kegiatan ini akan memberikan manfaat nyata dan berkelanjutan bagi Desa Hunuth,” ujar Bapak Mario Sohilait.

Kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah contoh nyata dari upaya perguruan tinggi dalam mewujudkan peran aktif mereka dalam pengembangan dan kesejahteraan masyarakat setempat. Semoga inisiatif seperti ini dapat terus menjadi inspirasi bagi upaya-upaya serupa.

[MS]